]] Dynamic Blog: Wah, Togo Juga Ada Dua Timnas

Jumat, 07 September 2012

Wah, Togo Juga Ada Dua Timnas

TRIBUNNEWS.COM, LOME - Pada 7 Semptember 2010, timnas Bahrain berhasil menang 3-0 atas Togo. Atau, setidaknya begitu yang mereka pikir sebelumnya.
Laga persahabatan yang dimainkan di Bahrain itu merupakan laga ketiga bagi pelatih baru Bahrain, Josef Hickersberger. Saat itu, sang pelatih masih menanti kemenangan pertamanya setelah imbang dengan China dan Qatar.
Alhasil, tak heran apabila Bahrain kemudian berpikir laga melawan Togo itu sebagai kemenangan meyakinkan buat mereka. Brace dari penyerang Jaycee Okwunwanne pada menit ke-9 dan ke-45 dan gol penalti dari striker Ismail Abdul-Latif pada menit ke-67 menyudahi laga itu 3-0 bagi sang tuan rumah.
Setelah laga, Hickersberger mengaku tak puas dengan persaingan yang ditunjukan tim Togo dalam laga tersebut. "Mereka tidak cukup bugar untuk bermain selama 90 menit. Pertandingan itu amat membosankan, pada dasarnya itu tidak bagus buat kami," tukasnya.
"Sebab,
kami ingin mendapat informasi sebanyak mungkin mengenai kekuatan tim kami, terutama karena bermain dengan banyak pemain profesional kami. Ini kesempatan yang membuang waktu dalam jadwal yang telah ditentukan FIFA. Saya amat kecewa mengenai hal ini," lanjut sang pelatih.
Dan, benar saja, segalanya bertambah janggal. Menteri olahraga Togo, Christophe Chao membantah ada timnas Togo dari rentang usia apa pun yang dijadwalkan bertanding melawan Bahrain. Dia mengklaim tak ada seorang pun di Togo yang telah diinformasikan mengenai pertandingan tersebut.
Demikian pula dengan Asosiasi Sepak Bola Togo (FTF) yang sama sekali tak tahu-menahu. Belum lagi, tak ada seorang pun dari 18 pemain dalam daftar skuad Togo yang diberikan kepada Bahrain beberapa menit sebelum laga merupakan pemain timnas Togo. Anehnya, laga tersebut terpampang dalam situs resmi FIFA.
Lalu, apa yang terjadi? Dualisme timnas Togo? Bukan, Togo tak merasakan apa yang tengah menjadi persoalan di Tanah Air sekarang ini. Melainkan, terkuak, asisten pelatih Togo bernama Tchanile Bana yang mengatur laga tersebut. Rupanya, ada yang mengaku-aku sebagai timnas Togo!
Dia terbukti bersalah karena mengatasnamakan timnya sebagai timnas Togo. Rupanya, sebelumnya dia juga terbukti bersalah pada tahun yang sama karena mengatur terjadinya laga melawan Mesir tanpa sepengetahuan otoritas Togo yang berwenang.
Usai laga melawan Mesir, Bana pun kemudian dikenai sanksi. Dia tidak boleh terlibat dalam semua aktivitas sepak bola selama dua tahun lamanya. Ditambah dengan keterlibatannya dalam laga melawan Bahrain, otoritas Togo pun memperpanjang sanksinya menjadi tiga tahun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar