TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemprov DKI memberikan bantuan uang tunai kepada anak jalanan (anjal) di Jakarta melalui program Kesejahteraan Sosial Anak Jalanan (KSAJ).Melalui program tersebut, pada tahun 2012 ini sudah ada 4.827 anjal yang mendapat bantuan Rp 1,5 juta per anak.
Sekretaris Dinas Sosial DKI, Susanabudi Susilowati, mengatakan, 4.827 anjal tersebut baru sebesar 66 persen dari total anjal yang ada di Jakarta sebanyak 7.315 anak.
Susi menerangkan, besaran bantuan program KSAJ setiap tahunnya terus meningkat. Pada tahun 2011, kata Susi, dianggarkan dana sebesar Rp 1,095 juta per anak, sedangkan pada tahun 2012 meningkat menjadi Rp 1,5 juta per anak.
"Dana bantuan KSAJ diberikan kepada
anjal yang duduk di tingkat SD. Anggarannya telah dialokasikan dalam APBD DKI melalui pos anggaran Dinsos DKI. Kalau untuk anjal yang duduk di tingkat SMP dan SMA, anggarannya berasal dari APBN, dari pos anggaran Kementerian Sosial," terang Susi, Rabu (13/6/2012) di Balai Kota.
Susi menjelaskan, pemberian bantuan tersebut diberikan dalam bentuk buku tabungan yang bekerja sama dengan Bank DKI.
Menurutnya, melalui buku tabungan, pengawasannya lebih mudah agar uang bantuan itu tidak disalahgunakan. "Karena dana bantuan itu diarahkan untuk pendidikan mereka. Kalau hasil pengawasan anjal tersebut baik, maka dana bantuan tersebut tetap diberikan hingga lulus sekolah," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar